Minggu, 04 Oktober 2015
Bapak gadis itu menyampaikan dia ikhlas putrinya tewas terbenam dari pada disentuh oleh laki-laki asing.
Seseorang gadis berumur 20 th. tewas terbenam sesudah ayahnya menghambat penjaga pantai untuk menolongnya.
Menurut bapak gadis malang itu, bila beberapa penjaga pantai, yang seluruhnya pria, menyentuh putrinya, jadi kehormatan gadis itu bakal ternoda.
Selasa 11 Agutsus 2015, Letnan Kolonel Ahmed Burqibah, sebagai wakil direktur SAR Kepolisian Dubai, menyampaikan peristiwa itu yaitu salah satu insiden paling mengerikan sepanjang karirnya.
Gadis muda itu wafat lantaran terbenam di suatu pantai di Dubai.
" Ini yaitu salah satu insiden yang saya tak dapat lupa. Peristiwa ini bukan sekedar mengagetkan saya namun juga mereka yang ikut serta dalam usaha penyelamatan itu, " kata Burqibah.
Menurut Burqibah, bapak gadis itu mengajak semua keluarganya untuk liburan ke pantai. Waktu asik berenang, mendadak salah satu putrinya yang berumur 20 th. mulai terbenam serta berteriak minta tolong.
Dua penjaga pantai yang waktu itu tengah bertugas segera lari menuju air untuk membantu gadis malang itu.
Tetapi saat sebelum mereka hingga di tempat gadis itu terbenam, ayahnya menghalangi-halangi.
" Menurut kepercayaan bapak gadis itu, bila seseorang lelaki asing menyentuh putrinya, jadi bakal menodai kesuciannya. Penjaga pantai serta bapak gadis itu juga ikut serta adu alasan, sesaat gadis itu betul-betul terbenam, " tutur Burqibah.
Yang lebih mengerikan, kata Burqibah, bapak gadis itu menyampaikan dia ikhlas putrinya tewas terbenam dari pada disentuh oleh laki-laki asing.
" Gadis itu wafat percuma, walau sebenarnya dia mempunyai kesempatan untuk terus hidup bila memperoleh pertolongan, " sesal Burqibah.
Disebabkan menghambat usaha penyelamatan, bapak gadis berkebangsaan Asia itu pada akhirnya di tangkap serta ditahan Kepolisian Dubai.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar